Entri Populer

Kamis, 26 September 2013

Manfaat Bawang Putih Tunggal Untuk Kesehatan

Manfaat Bawang Putih Tunggal Untuk Kesehatan
Kita sudah tidak asing lagi dengan yang namanya bawang putih yang biasanya kita dapati di dapur tempat tinggal kita. Bawang putih juga dikenal sebagai bahan alami yang mempunyai banyak kegunaan bagi kesehatan kita. Walaupun bawang putih mempunyai bau yang umumnya orang tidak menyukainya, nyatanya bawang putih mempunyai banyak khasiat untuk kesehatan. Dikarenakan baunya ini juga mengakibatkan banyak orang kurang senang mengkonsumsinya.
Bawang putih memiliki kandungan asam amino yang sehat serta konstituen allicin, yaitu bagian dari asam amino yang berguna bagi kesehatan. Bawang putih sendiri memiliki kandungan mineral zinc, selenium, germanium, magnesium dan zat besi, vitamin A serta vitamin C dan senyawa sulfur yang berguna untuk membuang logam serta racun di hati untuk dikeluarkan.
Di bawah ini beberapa khasiat dan manfaat bawang putih tunggal bagi kesehatan.
1. Kesehatan jantung
Pakar gizi dan diet meyakini bahwa bawang putih bisa menurunkan kandungan homosistein ( asam amino ) di dalam darah yang tidak bagus untuk kesehatan jantung. Bawang putih juga bisa mengurangi bertumpuknya plak beresiko pada dinding arteri.
2. Kesehatan darah
- Sebuah penelitian membuktikan bahwa bawang putih bisa meningkatkan sirkulasi darah dengan menambah kandungan hidrogen sulfida di dalam darah.
- Senyawa sulfur di dalam bawang putih dapat mengurangi zat lemak pada darah, menopang dan mengatur tekanan darah dan membantu untuk mengetahui gejala hipertensi.
- Senyawa belerang di dalam bawang putih, khususnya ajoene bisa mencegah menggumpalnya darah.
- Bawang putih kerap dipakai sebagai pengencer darah untuk meningkatkan sirkulasi dan menghindari penggumpalan darah.
3. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Bawang putih dapat merangsang kegiatan sel darah putih yang bisa menghindari infeksi dan penyakit. Bawang putih bisa menambah kerja hati saat melawan radikal bebas.
4. Menstabilkan gula darah
Sebuah studi memperlihatkan bahwa bawang putih mempunyai kekuatan untuk menigkatkan kandungan insulin di dalam darah dan menstabilkan gula darah.
5. Antioksidan
Antioksidan yang dikandung bawang putih membuat perlindungan sel dari radikal bebas dan menghalangi perkembangan kanker.
6. Menurunkan kolesterol
Bawang putih mempunyai fungsi penting saat menurunkan kandungan kolesterol di dalam darah.
7. Sex
Bawang putih konon dapat melindungi kandungan testoteron pada pria dan bisa menambah libido pada pria dan wanita.
Di samping banyak kegunaan dan faedah dari bawang putih, perlu di perhatikan juga dampak dari mengkonsumsinya. Bawang putih bisa mengencerkan darah alami dan menghalangi pembekuan darah. Jadi untuk mereka yang mempunyai masalah dengan darah, perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengkonsumsi bawang putih tunggal.

Blog :  www.rifatjamurtasikmalaya.blogspot.com
          www.rifatjamurtasik.blogspot.com
          www.riswanarifat.blogspot.com
          www.facebook.com/#!/jamurtiramtasikmalaya

Jumat, 13 September 2013

PEMBUATAN BIBIT TEMPE “F2” JAMUR TIRAM

PEMBUATAN BIBIT TEMPE “F2” JAMUR TIRAM

1. ALAT - ALAT
1. Cangkul / sekop
2. Plastic lebar (untuk alas apabila lantai tidak disemen)
3. Timbangan
4. Ember
5. Alat Kukusan / Alat Steerilisasi (bisa dibuat dari drum)
6. Sprayer (Untuk steerilisasi ruangan dan tangan)

2. BAHAN
Untuk pembuatan lk 180 bibit tempe ukuran plastic 12-30 - 03 diperlukan bahan-bahan seperti di bawah ini:
a. Jagung Giling                      =    4 kg
b. Dedak halus                        =    8 kg
c. Serbuk gergaji                     =  16 kg
d. Kapur (CaCO3) / kalsium   = 0,5 kg
e. Gula Pasir Lokal                  = 200 gram
f. Air                                       = 60-70%
f. Kantong plastic ukuran       = 12-30-03
g. Karet gelang                        = + ¼ kg
h. Cincin baglog (bisa dari pipa paralon / limbah bekas kelos benang)
i.  Kertas Koran (ukuran 7cm x 7cm)
j.  Bibit Jamur Tiram “F1”       = 4 btl (asumsi @ 1 btl bibit “F1” untuk 45 – 50 bibit “F2”)
k. Alkohol (untuk sterilisasi ruangan dan tangan)

3. PROSEDUR

1. Bahan kecuali air dicampur merata

2. Tambahkan air ke campuran bahan, aduk rata dengan tangan. Penambahan air dirasa cukup jika media dikepal/diperas akan menggumpal tapi tidak meneteskan air. Air perlu di tambahkan lagi ke media jika media dikepal terurai kembali/tidak menggumpal

3. Media dimasukkan ke dalam kantong plastik pp tahan panas kapasitas ukuran 12-30-03. Media harus dipadatkan (bisa menggunakan tangan) agar terbentuk media tumbuh yang cukup padat, lipat bagian atasnya supaya saat sterilisasi tidak masuk uap air, dan media siap di sterilkan/dikukus.



4. STERILISASI MEDIA TUMBUH “F2”
  


            Tujuan sterilisasi media adalah mensuci hamakan media agar media bebas dari berbagai macam organisme, contohnya : serangga kecil, bakteri dan jamur lainnya. Sterilisasi media dengan menggunakan Autoclap dengan tekanan 2,5 bar selama 60 menit.
Cara sterilisasi media yang paling sederhana adalah cara konvensional, yaitu: Sterilisasi pada temperatur 80 - 100 derajat C selama 8 s/d 10 jam dengan menggunakan drum. Biasanya digunakan drum kapasitas 200 lt, yang dipanaskan dengan kompor gas / smawar.

5. PENANAMAN (Inokulasi) BIBIT “F1” ke MEDIA “F2”
 


       Pembibitan dilakukan di dalam ruang khusus / ruangan yang tertutup tidak banyak masuk angin ke dalam ruangan.
Cara kerja:
Buka bagian atas media “F2” yang telah disterilkan.
Hamparkan 5-10 butir bibit jamur “F1”. Gunakan sendok yang telah dipanaskan di atas nyala api. Satu botol bibit “F1” untuk 40 - 50 bag log media “F2”
Masukan mulut bag log ke dalam cincin, lalu tarik ujung-ujung plastik bag log supaya kencang/rapat ke media, kemudian tutup dengan kertas koran yang telah disteerilisasi terlebih dahulu dan di ikat oleh karet gelang/karet pentil.
Media bibit “F2” sudah jadi, siap disimpan/diinkubasikan + 3 s/d 4 minggu.
  

6. INKUBASI/PENYIMPANAN MEDIA TUMBUH BIBIT “F2”
 


      Media bibit “F2” yang sudah ditanami/diinokulasi bibit “F1” harus disimpan di tempat yang menunjang pertumbuhan miselium. Masa penyimpanan/inkubasi ini suhu yang diperlukan adalah suhu yang lebih hangat yakni sekitar 24 s/d 28 ‘C dan kelembaban 50-60 %. lamanya masa inkubasi tergantung besar kecilnya media yang kita buat, makin besar ukuran makin lama masa inkubasinya. Sebagai gambaran untuk media ukuran 12x30 lamanya inkubasi adalah 3 s/d 4 minggu.
=========== SELAMAT MENCOBA ===========
email     : riswana1.rr@gmail.com
HP        : 08996408130